Apa Itu Asuransi Mobil Bekas? Intip Jenis hingga Preminya

Jumat, 10 Januari 2025 | 18:05:39 WIB

Apa itu asuransi mobil bekas? Kehadiran asuransi mobil bekas tentu memberikan perlindungan sekaligus rasa aman bagi pemilik kendaraan.

Asuransi ini tidak hanya diperuntukkan bagi mobil baru, tetapi juga sangat bermanfaat untuk melindungi mobil bekas. Kamu hanya perlu memilih jenis asuransi yang sesuai dan mengetahui manfaat, besaran premi, serta cara klaim yang tersedia.

Untuk memahami lebih lanjut tentang apa itu asuransi mobil bekas, simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Apa Itu Asuransi Mobil Bekas?

Jadi, apa itu asuransi mobil bekas? Produk asuransi ini dirancang untuk memberikan perlindungan bagi kendaraan sekaligus menambah kenyamanan saat berkendara. 

Meskipun mobil bekas sering dianggap kurang penting karena harganya yang lebih terjangkau, perlindungan tetap menjadi hal yang krusial untuk menjaga keuangan tetap aman.

Asuransi tidak hanya bermanfaat untuk mobil baru, tetapi juga sangat diperlukan untuk melindungi mobil second. Yang perlu diperhatikan adalah memilih produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan, dengan premi yang terjangkau dan proses klaim yang mudah.

Jenis-jenis Asuransi Mobil Bekas

Pada dasarnya, asuransi mobil terbagi menjadi dua jenis, yaitu asuransi all risk mobil (comprehensive) dan asuransi TLO (Total Loss Only). 

Kedua jenis asuransi ini juga berlaku untuk mobil bekas, dengan pertimbangan yang didasarkan pada merek dan usia kendaraan.

1. Asuransi All Risk Mobil

Asuransi All Risk mobil adalah jenis asuransi yang memberikan perlindungan terhadap segala kerusakan, termasuk risiko kehilangan kendaraan. Jenis asuransi ini biasanya tersedia untuk mobil bekas dengan usia di bawah 10 tahun. 

Hal ini terkait dengan ketersediaan suku cadang, karena semakin tua usia mobil, semakin sulit untuk menemukan suku cadangnya.

Oleh karena itu, ketika mobil bekas diasuransikan dengan asuransi all risk, ada kemungkinan perusahaan asuransi akan kesulitan dalam menemukan suku cadang yang diperlukan jika terjadi klaim.

2. Asuransi TLO

Asuransi TLO umumnya lebih sering digunakan untuk mobil bekas. Asuransi ini hanya menanggung risiko kehilangan kendaraan dan kerusakan yang sangat parah, yaitu kerusakan yang mencapai 75 persen atau lebih, sehingga mobil tidak dapat dikendarai secara normal.

Asuransi TLO lebih fokus pada risiko kerusakan yang besar, yang membuatnya lebih mudah untuk dibiayai oleh perusahaan asuransi. 

Sebagai contoh, jika mobil kamu mengalami kecelakaan kecil, seperti menabrak trotoar dan merusak bumper, klaim tidak bisa diajukan menggunakan asuransi TLO karena kerusakan tersebut tidak memenuhi kriteria besar.

Namun, jika kendaraanmu mengalami kerusakan seperti ini, klaim dapat diajukan dengan asuransi all risk mobil. Walaupun begitu, asuransi TLO tetap menjadi pilihan yang lebih disarankan untuk mobil bekas karena harganya yang lebih terjangkau.

Jika kamu ingin menghemat biaya, asuransi TLO adalah pilihan yang lebih baik dibandingkan dengan asuransi all risk mobil.

Keuntungan dan Kekurangan Asuransi Mobil Bekas

Menggunakan jasa asuransi untuk mobil bekas memang tidak sesederhana membeli asuransi untuk mobil baru. Meskipun keduanya menawarkan perlindungan, namun perlindungan untuk mobil bekas dan mobil baru jelas berbeda dalam berbagai aspek. 

Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk membeli asuransi mobil bekas, ada baiknya kamu memahami terlebih dahulu keuntungan dan kekurangannya yang akan dijelaskan berikut ini.

1. Keuntungan

  • Mobil dengan usia lebih dari lima tahun dan jarak tempuh yang sudah cukup jauh memiliki kemungkinan lebih besar untuk mengalami masalah, baik pada mesin maupun komponen lainnya. Oleh karena itu, mobil bekas sangat disarankan untuk dilindungi dengan asuransi.
  • Asuransi mobil dapat membantu menjaga kestabilan finansial karena biaya yang muncul akibat kerusakan atau kehilangan mobil bekas dapat ditangani melalui perlindungan asuransi.
  • Memiliki asuransi mobil bisa memberikan rasa aman dan nyaman saat berkendara.
  • Dengan membayar premi klaim yang relatif terjangkau, kerugian yang bisa mencapai jutaan rupiah dapat digantikan melalui asuransi.

2. Kekurangan

  • Proses penyelesaian polis asuransi mobil bekas cenderung lebih lama karena ada kompleksitas dalam menentukan nilai harga mobil bekas.
  • Asuransi untuk mobil bekas memerlukan survei dan penilaian harga (appraisal), yang tidak diperlukan untuk mobil baru.
  • Premi asuransi untuk mobil bekas, baik untuk perlindungan all-risk atau TLO, umumnya lebih mahal dibandingkan dengan premi asuransi untuk mobil baru. Hal ini dikarenakan adanya biaya tambahan (loading cost) yang dihitung berdasarkan usia kendaraan. Semakin tua usia mobil, semakin besar risikonya, sehingga peluang terjadinya kerusakan juga lebih tinggi.

Cara Klaim Asuransi Mobil Bekas

Proses klaim asuransi biasanya disesuaikan dengan jenis kasus yang terjadi, seperti kecelakaan atau kehilangan, dengan prosedur klaim sebagai berikut.

1. Klaim untuk kasus kecelakaan

  • Segera hubungi pihak asuransi mobil dalam waktu paling lambat 3×24 jam setelah kecelakaan terjadi.
  • Persiapkan dokumen klaim, seperti fotokopi STNK kendaraan, fotokopi SIM, dan formulir klaim yang telah diisi, kemudian ajukan klaim asuransi mobil.

2. Klaim untuk kasus kehilangan

  • Hubungi pihak asuransi dalam waktu maksimal 3×24 jam setelah kehilangan mobil.
  • Lapor kehilangan kepada kantor polisi terdekat.
  • Lengkapi dokumen klaim yang diperlukan, seperti formulir klaim, polis asuransi, surat laporan kehilangan dari kepolisian, fotokopi SIM, dan fotokopi KTP.

Tips Memilih Asuransi Mobil Bekas

Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat ingin membeli asuransi untuk mobil bekas.

1. Perhatikan reputasi perusahaan asuransi

Pilihlah perusahaan dengan reputasi baik, terutama dalam hal penyelesaian klaim. Kamu bisa memeriksa rasio pengaduan untuk menilai seberapa cepat perusahaan menyelesaikan masalah pelanggan. 

Jika jumlah keluhan yang diterima lebih banyak daripada yang diselesaikan, perusahaan tersebut sebaiknya dihindari. Selain itu, pastikan untuk menanyakan waktu yang dibutuhkan dalam memproses klaim dan melakukan pembayaran. 

Bergabung dengan komunitas nasabah bisa membantu mendapatkan informasi lebih lanjut.

2. Ketahui batas usia kendaraan

Setiap perusahaan asuransi memiliki batas usia kendaraan yang berbeda. Asuransi all risk umumnya hanya menerima mobil bekas yang usianya di bawah 9 tahun, sementara asuransi TLO biasanya mencakup mobil bekas yang berusia di bawah 15 tahun. 

Pastikan untuk mengecek batas usia kendaraan sesuai ketentuan masing-masing perusahaan asuransi.

3. Pahami syarat dan ketentuan

Sebelum memilih asuransi untuk mobil bekas, pastikan kamu sudah membaca dan memahami semua syarat dan ketentuan yang berlaku. Hal ini meliputi proses pengajuan klaim, penggunaan asuransi, serta syarat lainnya. 

Pastikan mobil bekas yang kamu asuransikan mendapatkan perlindungan yang setara dengan mobil baru, terutama dalam hal jaminan pelayanan dan klaim.

4. Prosedur Pindah Nama Polis

Jika kamu membeli mobil bekas yang masih dalam masa angsuran, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah balik nama polis asuransinya. Umumnya, asuransi mobil sudah dijual bersamaan dengan paket kredit kendaraan. 

Oleh karena itu, setiap perubahan terkait kendaraan tersebut harus dilaporkan kepada perusahaan asuransi untuk memastikan perlindungan yang tepat. 

Jika tidak, perusahaan asuransi tidak akan bertanggung jawab atas klaim yang terjadi setelah transaksi jual-beli. Berikut adalah prosedur yang perlu dilakukan untuk memindahkan nama polis asuransi:

  • Penjual dan pembeli melakukan proses pengalihan kepemilikan kendaraan.
  • Siapkan dokumen-dokumen penting seperti STNK dan akta jual beli atau kwitansi pembayaran kendaraan.
  • Setelah dokumen lengkap, pemilik baru dapat mengajukan permohonan pindah nama polis ke kantor cabang perusahaan asuransi terdekat.
  • Perusahaan asuransi akan memeriksa dokumen yang diajukan dan menerbitkan endorsement yang mencantumkan nama pemilik baru sebagai penanggung polis. Setelah itu, pembayaran premi asuransi untuk kendaraan akan dilakukan oleh pemilik baru.
  • Pastikan pemilik baru mengetahui dengan jelas mengenai risiko yang dilindungi, pengecualian, dan durasi perlindungan yang diberikan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai polis dan mekanisme pindah nama, disarankan untuk berkonsultasi langsung dengan agen dari perusahaan asuransi terkait.

Sebagai penutup, dengan memahami lebih dalam mengenai apa itu asuransi mobil bekas, kamu bisa membuat keputusan yang lebih bijak dalam memilih perlindungan yang tepat untuk kendaraanmu.

Terkini