MIND ID Gelar MediaMIND 2025 Tingkatkan Literasi Pertambangan
JAKARTA – PT Mining Industry Indonesia (MIND ID) kembali menghadirkan MediaMIND 2025, kompetisi jurnalistik yang terbuka untuk jurnalis profesional maupun mahasiswa dari seluruh penjuru Indonesia. Ajang ini bertujuan mendorong lahirnya karya-karya jurnalistik yang informatif, edukatif, dan mampu menyoroti kontribusi sektor pertambangan bagi pembangunan nasional.
Tema tahun ini, “Menambang Potensi, Menggerakkan Ekonomi”, mencerminkan fokus MIND ID dalam memanfaatkan potensi alam, sumber daya manusia, budaya, dan lingkungan secara berkelanjutan. Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha MIND ID, Kuswantoro Pranabudi, menegaskan bahwa tema ini sejalan dengan strategi perusahaan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional melalui pemanfaatan industri pertambangan yang bertanggung jawab.
“Kompetisi ini tidak hanya soal lomba, tetapi juga menjadi medium bagi masyarakat, jurnalis, dan mahasiswa untuk memahami kontribusi industri pertambangan secara menyeluruh, mulai dari hilirisasi hingga pengelolaan lingkungan,” ujar Kuswantoro.
Baca Juga
Menyoroti Transformasi dan Praktik Pertambangan Bertanggung Jawab
MediaMIND 2025 hadir sebagai platform untuk menampilkan berbagai inovasi dan praktik pertambangan berkelanjutan. MIND ID aktif melakukan transformasi operasional, mitigasi risiko, hingga implementasi praktik pertambangan yang ramah lingkungan. Salah satu fokus utama adalah pemulihan lahan pascatambang, sehingga area yang telah digarap dapat dimanfaatkan kembali demi kesejahteraan masyarakat sekitar.
“Setiap karya yang dihasilkan diharapkan mampu mengedukasi publik tentang bagaimana pertambangan tidak hanya menghasilkan komoditas, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan sosial dan ekonomi,” tambah Kuswantoro.
MediaMIND memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengangkat berbagai program MIND ID, termasuk hilirisasi industri pertambangan, Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), serta berbagai inisiatif yang memadukan teknologi dan inovasi. Dengan demikian, kompetisi ini menjadi wadah yang strategis untuk menjalin kolaborasi antara perusahaan, media, dan masyarakat luas.
Prinsip Transparansi dan Kesetaraan Bagi Semua Peserta
Penyelenggaraan MediaMIND 2025 berpegang pada prinsip transparansi dan objektivitas. Kuswantoro menegaskan bahwa seluruh panitia, tim pelaksana, dan dewan juri merupakan profesional yang berintegritas tinggi dalam menilai karya jurnalistik. Hal ini memastikan setiap peserta memiliki kesempatan yang sama untuk menunjukkan kemampuan dan kreativitasnya.
“Kami ingin semua peserta merasa adil dalam proses penjurian. Karya jurnalistik terbaik akan menjadi kontribusi nyata bagi kemajuan sektor pertambangan nasional di masa depan,” jelas Kuswantoro.
Selain itu, MediaMIND 2025 juga diharapkan mampu meningkatkan literasi publik terhadap industri pertambangan. Karya yang dihasilkan diharapkan tidak hanya menjadi catatan jurnalistik, tetapi juga memberi nilai tambah bagi masyarakat, baik dalam bentuk edukasi maupun inspirasi terkait pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan.
Peluang Bagi Jurnalis dan Mahasiswa
Kompetisi ini terbuka untuk berbagai kalangan, termasuk jurnalis profesional maupun mahasiswa yang memiliki minat di bidang media dan komunikasi. Peserta bisa memilih topik dari berbagai program MIND ID, seperti hilirisasi, inovasi teknologi pertambangan, TJSL, hingga pengelolaan lingkungan pascatambang.
Dengan media yang tepat, karya jurnalistik yang lahir dari MediaMIND 2025 berpotensi memberikan dampak signifikan bagi publik. Selain itu, kompetisi ini menjadi sarana untuk menjalin jaringan profesional antar peserta, jurnalis, akademisi, dan pihak industri.
Kuswantoro menegaskan, MIND ID percaya bahwa jurnalisme yang berkualitas akan memperkuat transparansi industri, mengedukasi publik, dan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis potensi nasional. “Kami yakin, MediaMIND 2025 akan menghasilkan karya yang tidak hanya menarik secara konten, tetapi juga relevan dan berdampak nyata,” pungkasnya.
Rekomendasi
