
JAKARTA - Xiaomi semakin memperkuat ekosistem perangkatnya dengan menghadirkan pembaruan HyperOS 2.3 berbasis Android 16 untuk pengguna global. Update ini difokuskan pada dua flagship terbaru, Xiaomi 15 dan Xiaomi 14T Pro, termasuk pengguna di Indonesia. Dengan pembaruan ini, pengalaman menggunakan ponsel diklaim lebih lancar, responsif, dan aman, sekaligus menjadi persiapan Xiaomi menghadapi era Android terbaru dan komputasi AI yang lebih canggih.
Bagi pengguna Xiaomi di Indonesia, pembaruan ini bisa diakses melalui menu Settings > System Update, setelah memastikan data penting telah dicadangkan.
Fitur dan Perbaikan HyperOS 2.3
Baca Juga
Pembaruan HyperOS 2.3 hadir dengan kode build berbeda di setiap wilayah untuk mengoptimalkan firmware lokal. Beberapa peningkatan utama yang dibawa update ini antara lain:
Performa lebih lancar: Sistem operasi kini lebih responsif, aplikasi berjalan lebih mulus, dan multitasking terasa ringan.
Stabilitas sistem: Bug minor diperbaiki sehingga crash aplikasi lebih jarang terjadi.
Keamanan ditingkatkan: Patch keamanan terbaru melindungi perangkat dari ancaman siber, sementara enkripsi data membuat informasi pengguna lebih aman.
Kompatibilitas aplikasi: Meskipun sebagian aplikasi pihak ketiga mungkin membutuhkan penyesuaian awal, developer biasanya merilis patch agar software berjalan sempurna dengan Android 16.
Xiaomi menyebut pembaruan ini sebagai langkah awal menuju HyperOS 3.0, yang dijadwalkan rilis kuartal berikutnya. HyperOS 3.0 nantinya akan menghadirkan fitur AI dan cloud lebih canggih, menjadikan ponsel Xiaomi lebih siap menghadapi era komputasi pintar.
Perangkat yang Mendapat Pembaruan
Hanya dua perangkat flagship yang mendapatkan HyperOS 2.3 hingga saat ini:
Xiaomi 15
Chipset Snapdragon 8 Gen 4
Kamera 200 MP
Flagship terbaru dengan spesifikasi premium
Xiaomi 14T Pro
Layar AMOLED 144 Hz
Baterai 5.500 mAh
Varian premium dengan performa unggul
Kedua model resmi dijual di Indonesia, sehingga pengguna lokal bisa langsung mengecek update melalui menu pengaturan. Xiaomi menyarankan pengguna untuk melakukan backup data sebelum menginstal, untuk menghindari kehilangan informasi penting.
Efek Sementara Setelah Pembaruan
Pengguna baru HyperOS 2.3 mungkin merasakan beberapa perubahan sementara:
Ponsel terasa kurang stabil selama 1–2 hari pasca-update.
Beberapa aplikasi pihak ketiga mungkin mengalami gangguan kompatibilitas dengan Android 16.
Meski demikian, masalah ini biasanya bersifat sementara karena developer aplikasi akan segera merilis patch perbaikan. Bagi pengguna yang ingin memastikan semua aplikasi favorit kompatibel, disarankan menunda update hingga semua software mendukung Android 16.
HyperOS 2.3 menunjukkan kesiapan Xiaomi untuk terus bersaing di pasar Android global. Update ini tidak hanya meningkatkan performa dan stabilitas, tetapi juga menegaskan strategi perusahaan dalam menghadapi era AI dan layanan cloud.
Dengan pembaruan ini, flagship Xiaomi kini menawarkan pengalaman lebih optimal bagi pengguna di Indonesia maupun di Eropa, EEA, dan wilayah lainnya. Untuk pengguna yang ingin merasakan performa maksimal dari Xiaomi 15 atau Xiaomi 14T Pro, menginstal HyperOS 2.3 menjadi langkah yang disarankan.

Nathasya Zallianty
wartaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Begini Cara Mengatasi Hiperinflasi & Faktor Penyebabnya
- 04 September 2025
2.
Refinancing Adalah: Definisi, Manfaat, dan Tips Melakukannya
- 04 September 2025
3.
Suku Bunga Acuan BI: Fungsi, Tujuan dan Cara Kerjanya
- 04 September 2025
4.
Inilah Perbedaan Pajak dan Retribusi Beserta Contohnya
- 04 September 2025
5.
Panduan Lengkap Cara Menghitung Biaya Peluang Beserta Contohnya
- 04 September 2025