PLN Indonesia Power Taja Kegiatan Pelepasan Penyu Hijau dan Penyu Belimbing di Batuputih
- Kamis, 23 November 2023
JAKARTA-Baru-baru ini, PLN Indonesia Power PLTP Lahendong bersinergi dengan BKSDA Sulawesi Utara, DLH Provinsi Sulawesi Utara, dan pihak terkait untuk melaksanakan kegiatan pelepasan tukik penyu hijau dan penyu belimbing di kawasan konservasi Taman Wisata Alam (TWA) Batuputih.
Pada acara tersebut, PLN Indonesia Power berhasil melepasliarkan 45 ekor penyu hijau (Chelonia mydas) dan 35 ekor penyu belimbing (Dermochelys coriacea).
Penyu Hijau (Chelonia Mydas) termasuk dalam kategori spesies yang dilindungi oleh undang-undang dan memiliki status Terancam Menurut IUCN Red List. Kawasan pesisir pantai TWA Batuputih menjadi salah satu tempat penting bagi Penyu Hijau untuk melakukan proses penetasan telur, suatu informasi yang masih kurang diketahui oleh wisatawan lokal maupun mancanegara.
Baca JugaEdisi November Coffee Morning UBP Saguling: Membangun Harmoni dan Komunikasi
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran kawasan pengawetan satwa melalui konservasi Penyu Hijau, sambil menunjukkan keseriusan PLN Indonesia Power, Kamojang POMU unit PLTP Lahendong sebagai green power plant, dalam mendukung keberlanjutan satwa yang dilindungi.
Program Konservasi Penyu Hijau di TWA Batuputih, yang melibatkan kolaborasi dengan BKSDA Sulawesi Utara dan kelompok masyarakat setempat, diharapkan dapat menciptakan peluang destinasi wisata baru yang mengintegrasikan upaya perlindungan satwa dilindungi, mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, dan meningkatkan kesadaran masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga Penyu Hijau.
Redaksi
wartaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Arasoft Dorong Digitalisasi Pendidikan di Indonesia Lewat Inovasi NamoAuthor
- Selasa, 19 November 2024
Sarana Menara Nusantara Tandatangani Perubahan Perjanjian Kredit dengan Bank Danamon
- Kamis, 14 November 2024
Berita Lainnya
Kementerian BUMN Laporkan Pendapatan Negara dari Deviden BUMN Tercapai 100 Persen
- Senin, 25 November 2024