JAKARTA - Meskipun Siklon Tropis Bakung kini bergerak menjauhi wilayah Indonesia, sejumlah daerah masih merasakan dampak tidak langsungnya. Hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi menjadi peringatan bagi masyarakat pesisir.
BMKG mencatat posisi Siklon Tropis Bakung per Rabu, 17 Desember 2025, pukul 19.00 WIB berada di Samudra Hindia sebelah barat daya Lampung. Kecepatan angin maksimum siklon ini diperkirakan menurun dalam 24 jam mendatang menjadi kategori Low.
Gerakan siklon Bakung diprediksi menuju barat laut dengan kecepatan 5 knot atau 9 km per jam. Meski intensitas menurun, gelombang laut tinggi antara 1,25–2,5 meter tetap berpotensi terjadi di Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai hingga Lampung serta Selat Sunda bagian selatan.
Baca JugaKorban Banjir Sumatera Akan Dapat Rumah Baru Plus Bantuan Isi Rumah Rp 3 Juta
Bibit Siklon Tropis 93S: Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang
Sementara itu, Bibit Siklon Tropis 93S yang mulai terbentuk sejak 11 Desember 2025 berada di sekitar Samudra Hindia selatan Jawa Timur. Kecepatan angin maksimum bibit siklon ini mencapai 35 knot atau 65 km/jam dengan tekanan minimum 999 hPa.
BMKG memperkirakan bibit siklon ini memiliki peluang sedang hingga tinggi untuk berkembang menjadi Siklon Tropis dalam 24 jam ke depan. Pergerakannya diperkirakan menuju arah selatan-barat daya, berpotensi memicu hujan intensitas sedang hingga lebat.
Daerah yang berisiko terdampak hujan lebat meliputi Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB bagian selatan, dan NTT bagian barat. Selain hujan, bibit siklon ini juga dapat menimbulkan angin kencang di pesisir selatan Jawa Barat hingga Bali.
Gelombang laut tinggi berpotensi terjadi di Samudra Hindia selatan Banten hingga Pulau Sumba. Masyarakat pesisir disarankan tetap waspada dan memperhatikan informasi dari BMKG terkait perkembangan cuaca.
Sistem Bibit Siklon Tropis 95S: Risiko Terbatas Namun Tidak Diabaikan
Di wilayah timur Indonesia, Bibit Siklon Tropis 95S berada di sekitar Laut Arafura selatan Kepulauan Aru, Maluku. Sistem ini bergerak ke arah tenggara dan memiliki peluang rendah untuk berkembang menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan.
Meski peluang rendah, bibit siklon ini tetap berpotensi menimbulkan hujan intensitas sedang hingga lebat di Papua Selatan. Hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat juga diperkirakan terjadi di Maluku bagian selatan hingga tenggara.
Angin kencang berpotensi terjadi di Maluku bagian tenggara. Selain itu, gelombang laut tinggi juga diprediksi muncul di Laut Banda, Perairan Kepulauan Kai dan Kepulauan Aru, serta Laut Arafura.
Imbauan BMKG dan Persiapan Masyarakat
BMKG mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap dampak tidak langsung siklon tropis, meski pusat siklon telah menjauh. Perhatian khusus diperlukan bagi warga pesisir, nelayan, dan pelaku transportasi laut.
Pemerintah daerah diminta menyiapkan mitigasi bencana, termasuk informasi evakuasi dan pengamanan wilayah rawan. Koordinasi antara instansi terkait diharapkan dapat meminimalisasi risiko bagi masyarakat terdampak.
Masyarakat juga disarankan selalu memantau update BMKG melalui media resmi. Informasi real time mengenai cuaca ekstrem, tinggi gelombang, dan arah angin sangat penting untuk keselamatan sehari-hari.
Dengan kewaspadaan yang tepat, dampak tidak langsung dari siklon tropis Bakung, 93S, dan 95S dapat dikendalikan. Masyarakat diminta proaktif menyesuaikan aktivitas dengan kondisi cuaca yang berubah cepat.
Nathasya Zallianty
wartaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Prediksi UMP 2026: Formula Baru Upah Minimum Dorong Kesejahteraan Pekerja
- Kamis, 18 Desember 2025
Bulog Siap Perkuat Stabilitas Pasar Minyak Goreng Melalui Dua Skema Distribusi
- Kamis, 18 Desember 2025
Rumah Subsidi Rp173 Juta di Kendari, Pilihan Tepat untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah
- Kamis, 18 Desember 2025
Korban Banjir Sumatera Akan Dapat Rumah Baru Plus Bantuan Isi Rumah Rp 3 Juta
- Kamis, 18 Desember 2025
Berita Lainnya
MRT Jakarta Kembangkan Blok M dengan Ruang Terbuka Hijau dan TOD Terintegrasi
- Kamis, 18 Desember 2025
BLT Kesra Desember 2025 Cair Rp900.000, Begini Cara Cek dan Jadwal Penerimaannya
- Kamis, 18 Desember 2025
Pemerintah Tawarkan Diskon Tiket Transportasi Untuk Mudik Natal dan Tahun Baru 2025/2026
- Kamis, 18 Desember 2025












