Pengayaan vegetasi taman kehati lido
- Selasa, 21 Oktober 2025
Bogor 21 Oct 2025 Taman Kehati Lido merupakan salah satu bentuk komitmen PT Tirta Investama (PT TIV) – Pabrik Citeureup dalam upaya pelestarian lingkungan, khususnya di bidang konservasi keanekaragaman hayati. Program pengembangan Taman Kehati Lido ini dilakukan oleh Corporate Social Responsibility Department PT TIV – Citeureup yang dikomandai oleh H. Ilyas Sudarso (CSR Manager) dan Aman Abdul Rahman (Program Manager), bekerja sama dengan PT Jauhar Hidro Mekatron.
Pengembangan Taman Kehati Lido telah dilakukan PT TIV sejak tahun 2014 dengan luas area 4,02 ha yang kemudian areanya diperluas pada tahun 2022 sehingga saat ini luas Taman Kehati Lido mencakup 5,58 ha. Berbagai kegiatan telah diiimplementasikan di area Taman Kehati Lido, antara lain pengayaan vegetasi, pembangunan infastruktur, tempat edukasi, serta riset dan inovasi.
Pada tahun 2025, program pengayaan vegetasi dilakukan di area perluasan Taman Kehati. Jenis pohon yang dipilih adalah pohon-pohon langka ataupun pohon yang berstatus endemik/lokal. Hingga Oktober 2025, jumlah pohon yang ada di Taman Kehati Lido mengalami peningkatan menjadi 1.721 individu dengan 126 spesies. Dari total jenis flora tersebut, terdapat 21 spesies kunci yang tergolong langka, terancam punah, endemik, dan dilindungi. Sebagai contoh, jenis-jenis pohon dari keluarga Dipterocarpaceae yang merupakan tanaman langka dan terancam punah berdasarkan Red List IUCN, misalnya Keruing gunung (Dipterocarpus retusus) yang berstatus Terancam (EN). Contoh lain tanaman palem merah (Cyrtostachys renda) yang merupakan flora endemik (asli) Indonesia dan dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 106 Tahun 2018; serta bisbul (Dyospiros blancoi) yang merupakan tanaman lokal dan menjadi ikon Kota Bogor.
Baca JugaBLT Kesra Desember 2025 Cair Rp900.000, Begini Cara Cek dan Jadwal Penerimaannya
Indeks keanekaragaman hayati (H’ – Shannon-Wiener) dan indeks kemerataan (E – Ludwig & Reynold) flora di Taman Kehati Lido mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, seperti ditunjukkan pada Gambar 1. Nilai indeks keanekaragaman hayati pada tahun 2025 adalah 3,989 (mendekati nilai 4). Nilai tersebut menggambarkan kondisi ekosistem sangat stabil, tekanan dari luar rendah, dan produktivitas pertumbuhan tinggi. Sementara itu, nilai indeks kemerataan pada tahun 2025 adalah 0,825 (mendekati nilai 1) yang menggambarkan bahwa jenis flora di Taman Kehati Lido menyebar merata.
Melalui kegiatan pengayaan vegetasi, keberadaan Taman Kehati Lido diharapkan dapat memberi dampak positif seperti: termpat perlidungan satwa di antara kawasan permukiman dan industri, pelestarian habitat flora-fauna, perluasan ruang terbuka hijau, peningkatan kemampuan resapan, serta perlindungan erosi.
![]() | ![]() |
Redaksi
wartaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Industri Pulp dan Kertas Hadapi Transformasi Hijau untuk Tetap Kompetitif Global
- Kamis, 18 Desember 2025
Pengusaha Dorong Pemerintah Amankan Pengecualian Tarif Sawit dalam Perundingan RI-AS
- Kamis, 18 Desember 2025
Maraknya Baja Impor Murah Mengancam Industri Lokal, Pemerintah Diminta Bertindak Cepat
- Kamis, 18 Desember 2025
Harga Pangan Menurun Jelang Libur Nataru, Beras dan Cabai Turun Signifikan Hari Ini
- Kamis, 18 Desember 2025
IAS Group Siapkan Posko Gabungan Nasional untuk Natal dan Tahun Baru 2025/2026
- Kamis, 18 Desember 2025
Berita Lainnya
InJourney Airports Siapkan Extra Flight dan Posko Nataru 2025 Antisipasi Lonjakan Penumpang
- Kamis, 18 Desember 2025
Harga Cabai Rawit Hingga Telur Naik Drastis Menjelang Libur Akhir Tahun 2025
- Kamis, 18 Desember 2025
Presiden Prabowo Tinjau Posko Pengungsi di Sumatra Barat, Suasana Haru dan Antusias Warga
- Kamis, 18 Desember 2025
Presiden Prabowo Tinjau Pengungsi Banjir Bandang di Agam, Hunian Sementara Dibangun Cepat
- Kamis, 18 Desember 2025


.png)
.png)










